Kisah inspiratif kali ini dari Irwandi Gunanda, Mahasiswa S1 Teknik Elektro UTM yang sukses lulus 3,5 tahun dengan modal motifasi saat bertemu dengan sang idola ketika KP/Magang, hemm.. Penasaran kan.. Yuk Kita simak kisah selengkapnya di bawah ini.
" Tahun 2015 merupakan awal saya menginjakkan kaki di Universitas Trunojoyo Madura. Jurusan yang saya pilih adalah Teknik Elektro, karena dari dulu saya mempunyai ketertarikan terhadap sesuatu yang berkaitan dengan elektronik. Awal kuliah merupakan hal cukup sulit bagi saya, banyak mata kuliah yang tidak dapat dipahami dengan mudah. Sampai pada pertengahan semester saya mulai dapat menyesuaikan diri dengan materi yang ada di Teknik Elektro.
Mulai dari semseter satu saya sudah mulai riset terkait elektronika yang memang merupakan dasar kemampuan yang saya miliki. Saat itu mencoba belajar tentang elektronika daya dan audio. Juga sempat mencoba untuk mulai belajar pemrograman mikrokontroler dengan membuat robot line follower. Padahal saat itu masih semester awal namun semangat untuk mencoba mempelajarinya sangat tinggi. Alhamdulillah. semua percobaan itu tidak ada yang berhasil, tapi waktu itu yang saya lihat bukanlah hasilnya melainkan prosesnya.
Semester 1 sampai 2 saya hanya fokus untuk kuliah dan riset sendiri, tidak mengikuti kegiatan organisasi apapun. Sejak pertengahan semester 3 saya mulai berpikir cukup terbuka dengan mencoba mendaftar dalam UKM-FT SOKET dan TIM ROBOT UTM yang juga dibina oleh SOKET. Selain itu diakhir juga mencoba untuk ikut serta dalam Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro (HIMATRO 2017) yang kemudian diamanahi sebagai Kepala Departemen Riset dan Teknologi (DEPSRISTEK). Namun, saya tidak dapat fokus pada semua organisasi tersebut hingga akhirnya saya memilih untuk menentukan skala prioritas yang harus saya fokuskan. Pilihan itu jatuh pada HIMATRO. Prinsip saya dari dulu, sesuatu yang dilakukan setengah-setengah itu tidak akan maksimal hasilnya sehingga mau tidak mau harus menekuni salah satunya dengan totalitas.
Dalam kepengurusan HIMATRO inilah saya menempa diri dan meluangkan ide beserta pengalaman yang dulu pernah saya lakukan. Jika saya benar, akan saya lakukan. Jika tak ada kesempatan, hsrus saya cipatakan. Cepat, tepat dan akurat, begitulah cara berpikir yang saya lakukan untuk menyelesaikan masalah. Di sinlah saya belajar banyak tentang kerja sama tim, menjadi konseptor dan skill-skill lainnya. Dulu yang hanya mempunyai karakter orang lapanagn, sedikit demi sedikit mampu menjadi konseptor dan pemimpin yang diharapkan. Terkadang apa yang kita niatkan di awal merupakan kekuatan yang mampu mengubah segalanya, dengan harapan menjadi wadah HIMATRO sebagai “Agent of Change” untuk lebih baik.
Siapa sangka, impian yang 5 tahun lalu pernah saya inginkan tapi tak pernah saya yakini untuk mewujudkannya, kini terbuka. Kekaguman akan seorang engineer muda sekaligus maestro mobil listrik Indonesia, Ricky Elson. Rasa penasaran terhadap orang yang membuang kesuksesannya di Jepang untuk berkarya di Indonesia yang kita tahu fasilitasnya yang serba terbatas. Keinginan untuk belajar bersama orang-orang hebat itu terwujud melalui pelaksanaan KP tersebut di PT. Lentera Bumi Nusantara (LBN) Ciheras. Di sanalah pengalaman dan pembelajaran hidup yang luar biasa saya dapatkan. Tak hannya tentang riset, namun juga tentang kerja sama, disiplin, tanggung jawab, pola pikir serta bagaimana jiwa seorang engineer sejati.
Kurang lebih sebulan KP, banyak sekali hal yang didapat. Tentang kewajiban sebagai seorang engineer dan pemuda negeri ini. Tentang bagaimana cara membangun diri, hingga kelak dapat berpartisipasi untuk membangun negeri. Begitulah yang diajarkan kepada kami. Bahkan selesai KP pun, tim saya masih meiliki tanggungan dan harapan dari beliau untuk menyelesaikan project selama KP di LBN. Salah satu topik penelitian yang saya ambil saya fokuskan untuk diajukan sebagai judul Tugas Akhir.
Sejak bulan maret, judul itu saya matangkan untuk dapat dijadikan Tugas Akhir. Meski sempat putus asa selama 3 bulan, selain karena masalah error yang tak kunjung usai juga kesibukan KKN dan lainnya. Kemudian, alhamdulillah saya dapat sempro diawal semseter 7 dan judul tersebut disetujui. Banyak proses kegagalan yang dilalui, tapi itulah proses. Proses mengajarkan tentang bagaimana untuk menghasilkan yang terbaik. Sampai pada bulan Januari yang mengharuskan pengambilan data ke perusahaan KP PT. LBN Tasikmalaya. Saat itupun saya dalam kedaan dilema, tentang semangat untuk menyelesaikan studi selama 3,5 tahun atau tidak.
Setelah pulang dari perusahaan, saya frustasi. Kesempatan untuk menyelesaikan Tugas Akhir tak kan sempat. Mengejarpun tak mungkin. Selama seminggu saya tinggal Tugas Akhir saya dan saya kerjakan pekerjaan lain sebagai pelampiasan frustasi tersebut. Namun, pada suatu waktu saya membaca postingan dari Bang Ricky Elson yang bagi kami (Mahasiswa KP Ciheras) tak sekedar caption, tapi pembelajaran hidup dan pemompa semangat untuk terus berjuang. “Kita takkan pernah lagi menyerah. Karena kita tahu betapa perihnya menyerah”, kata itu yang membuat saya bangkit. Seminggu penuh saya selesaikan Tugas Akhir saya tanpa berpikir sempat atau tidak, bisa lulus sekarang atau tidak. Kalimat yang ada dalam pikiran saya hanya “saya harus menyelesaikannya, bukan demi kelulusan melainkan agar saya tak menyesal nanti”. Dan alhamdulillah yang menurut saya mustahil untuk menyelesaikan studi 3,5 tahun itu terwujud dengan penuh keajaiban. Percayalah bahwa usaha, keyakinan dan doa yang kau lakukan tak kan pernah membohongimu. "
Sangat menginspirasi bukan kisahnya, hayo siapa sosok inspiratif temen-temen semua?, siapapun mereka yuk jadikan motifasi untuk terus belajar dan berkarya, yang pasti semua usaha dan keja keras yang kita lakukan hasilnya akan kembali pada kita pribadi. Salam Semangat. [IG/ZA]
3 Komentar
admin numpang promo ya.. :)
BalasHapuscuma di sini tempat judi online yang aman dan terpecaya di
indoneisa pin bbm : 5EE80AFE
F4ns Bett1ng
BalasHapusB0l4, C4sin0, s4bun9 4yam, T0gel dll.. dp50 wd50
menangkan uang sebanyak-banyaknya hanya di AJOQQ :D
BalasHapusAJOQQ menyediakan 8 permainan seru :)